Search

Musim Mudik, Permintaan Biosolar untuk Kereta Api Meningkat 30 Persen

Lebih lanjut Fajriyah menjelaskan, penggunaan Pertamax series cocok untuk perjalanan jauh karena keunggulannya mesin menjadi lebih dingin, irit bahan bakar (efisiensi), keawetan mesin, dan meningkatkan perfoma mesin serta ramah lingkungan.

Menjawab peningkatan konsumsi BBM oktan tinggi ini, tambah Fajriyah, Pertamina telah menyiagakan layanan dan stok BBM di atas kondisi normal. 

"Kami telah mengantisipasi peningkatan konsumsi ini dengan menyiagakan layanan baik di SPBU regular maupun layanan tambahan. Stok BBM kami pastikan berada di atas rata-rata normal,” tegasnya.

Fajriyah menambahkan, stok bahan bakar berkualitas di SPBU maupun layanan tambahan Pertamina berada diatas rata-rata normal.

"Stok bahan bakar kami sediakan di atas kebutuhan, sebagai contoh stock Pertamax di layanan tambahan Kiosk Pertamina Siaga disediakan lebih dari 240KL dengan realisasi penjualan Pertamax hingga hari ini di angka 207 KL”, ujar dia.

"Kami mengimbau kepada seluruh pengendara untuk mengisi full tank dulu di SPBU wilayah keberangkatan, kemudian segera mengisi penuh jika kondisi tangki sudah terpakai setengah” ujarnya.

Dalam periode Satgas RAFI 2019, Pertamina menyiagakan lebih dari 6500 SPBU di seluruh Indonesia.

Khusus untuk di jalur mudik, Pertamina meyiagakan lebih dari 800 SPBU, 26 mobile dispenser, 62 kiosk Pertamina Siaga, 200 motoris BBM kemasan, 115 kantong SPBU, dan 15 rumah Pertamina Siaga yang tersebar di jalur Pantura, tol Jawa, jalur selatan, dan tol Sumatera.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3981673/musim-mudik-permintaan-biosolar-untuk-kereta-api-meningkat-30-persen

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Musim Mudik, Permintaan Biosolar untuk Kereta Api Meningkat 30 Persen"

Post a Comment

Powered by Blogger.