Asing Borong 5 Saham Big Cap, Jualan SMGR-EXCL - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil kembali ditutup cerah bergairah pada perdagangan Jumat (8/10/2021) akhir pekan ini, di tengah melesatnya bursa Asia pada hari ini dan bursa Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Kamis (7/10/2021) waktu setempat.

Indeks saham acuan nasional tersebut ditutup melesat 1,02% ke level 6.481,77. IHSG kembali mencoba menembus level psikologis 6.500 pada hari ini.

Data perdagangan mencatat nilai transaksi hari ini kembali turun menjadi Rp 15,6 triliun. Sebanyak 299 saham menguat, 209 saham melemah dan 152 lainnya flat.

Investor asing masih belum bosan memburu saham-saham di RI pada hari ini, di mana asing masih mencetak pembelian bersih (net buy) sebesar Rp 1,7 triliun di pasar reguler pada perdagangan hari ini.

Pada hari ini, asing tercatat masih memborong setidaknya lima saham berkapitalisasi pasar terbesar (big cap) hingga lebih dari Rp 140 miliar. Dari empat saham big cap tersebut, tiga diantaranya lagi-lagi diduduki oleh saham perbankan.

Adapun lima saham big cap tersebut yakni saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang diborong asing mencapai Rp 435 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 369 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang mencapai Rp 358 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) sebesar Rp 146 miliar, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) sebanyak Rp 143 miliar.

Berikut saham-saham yang dikoleksi oleh investor asing pada hari ini.

Sementara itu dari penjualan bersih, asing tercatat masih melepas saham emiten produsen Semen Gresik PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) pada hari ini.

Selain di SMGR, asing juga melepas saham emiten telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (EXCL), saham emiten ritel Lippo Group PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), saham emiten konsultan energi PT ABM Investama Tbk (ABMM), dan saham emiten Rumah Sakit (RS) Hermina PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL).

Adapun saham-saham yang dilepas oleh investor asing pada hari ini adalah:

Penguatan IHSG menyusul apresiasi mayoritas bursa Asia pada hari ini dan bursa saham AS (Wall Street) semalam.

Di Asia pada sekitar pukul 16:00 WIB, indeks Nikkei Jepang terpantau melonjak 1,34%, Hang Seng Hong Kong menguat 0,55%, Shanghai Composite China tumbuh 0,67%, dan Straits Times Singapura naik 0,38%. Hanya indeks KOSPI Korea Selatan yang terpantau melemah 0,11%.

Sementara itu di AS, ketiga indeks acuan bursa Wall Street kompak menguat pada dini hari tadi waktu Indonesia. Indeks Dow Jones Industrial (DJI) naik 0,98%. Indeks S&P 500 menguat 0,83% dan Nasdaq Composite terbang 1,05%.

Pasar saham AS yang ditutup ceria tersebut merespons kongres yang semakin kooperatif untuk menaikkan batas utang AS dalam jangka pendek.

Dari dalam negeri sentimennya adalah rencana pemerintah untuk menguber pajak di tahun 2022 lewat UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP).

Beberapa kebijakan pajak yang akan dijalankan tahun depan di antaranya kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN), pajak karbon, cukai untuk plastik dan minuman berpemanis hingga pengampunan pajak alias tax amnesty.

Kebijakan tersebut diharapkan dapat meningkatkan pendapatan negara sebesar Rp 130 triliun tahun depan.

TIM RISET CNBC INDONESIA

[Gambas:Video CNBC]

(chd/chd)

Adblock test (Why?)

https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMia2h0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIxMTAwODE2NTA0NS0xNy0yODI1MzAvYXNpbmctYm9yb25nLTUtc2FoYW0tYmlnLWNhcC1qdWFsYW4tc21nci1leGNs0gFvaHR0cHM6Ly93d3cuY25iY2luZG9uZXNpYS5jb20vbWFya2V0LzIwMjExMDA4MTY1MDQ1LTE3LTI4MjUzMC9hc2luZy1ib3JvbmctNS1zYWhhbS1iaWctY2FwLWp1YWxhbi1zbWdyLWV4Y2wvYW1w?oc=5

2021-10-08 11:55:46Z
52783000945080

Bagikan Berita Ini