JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengatakan, salah satu pelatihan yang paling banyak dipilih oleh peserta program Kartu Prakerja adalah pelatihan belajar Bahasa Inggris.
Hingga saat ini terdapat 456.265 peserta yang terpilih untuk mendapatkan manfaat program Kartu Prakerja untuk gelombang I dan II.
Secara keseluruhan, jumlah masyarakat yang mendaftar di program kampanye andalan Presiden Joko Widodo itu mencapai 8,6 juta orang melalui website prakerja.go.id.
" Pelatihan yang paling digemari itu Bahasa Inggris, yang terdiri dari paket grammar dan Toefl. Ini yang paling diminati," kata Denni dalam video conference, Rabu (29/4/2020).
Baca juga: Catat, Insentif Cair 5 Hari Setelah Selesai Pelatihan Kartu Prakerja
Selain itu, Denni mengatakan terdapat beberapa pelatihan lain yang diminati peserta di tengah pandemi virus corona, yaitu pelatihan untuk mendapat penghasilan sampingan serta pelatihan sebagai staf administrasi dan sekretaris.
Pelatihan lain yang menurut dia menarik minat peserta adalah teknik melamar pekerjaan, pelatihan sukses bisnis online shop di instagram, hingga desain grafis.
"Kemudian juga teknik menjual apapun, kemudian belajar menjadi content creator dari para youtuber juga gede peminatnya. Pelatihan untuk menjadi barista dan membuka warung kopi juga diminati. Kemudian ada juga teknik wawancara bekerja itu diminati juga" ujar dia.
Baca juga: Cara Membuka Rekening BNI Penerima Kartu Prakerja
Adapun hingga saat ini menurut dia, terdapat 2.000 jenis pelatihan yang diselenggarakan oleh 223 lembaga pelatihan yang tersedia di delapan mitra digital platform Kartu Prakerja.
Kedelapan digital platform tersebuk yakni Tokopedia, Ruangguru, Mau Belajar Apa, Bukalapak, Pintaria, Sekolahmu, Pijar Mahir, dan pelatihan.kemnaker.go.id.
Sebagai informasi peserta Kartu Prakerja akan mendapatkan dana bantuan dari pemerintah sebesar Rp 3,55 juta. Rinciannya, Rp 1 juta digunakan untuk pelatihan dan tidak bisa dicairkan, kemudian insentif senilai Rp 2,55 juta.
Insentif tersebut merupakan insentif pasca-pelatihan sebesar Rp 600.000 yang akan dikirim setiap bulan selama empat bulan, dan insentif survei kebekerjaan sebesar Rp 50.000 per survei untuk tiga kali survei sehingga total Rp 150.000 per peserta.
Pemerintah telah mengeluarkan anggaran sebesar Rp 596,8 miliar untuk 168.111 peserta yang telah diterima di gelombang I. Total pemerintah menyediakan Rp 20 triliun yang diperuntukan bagi 5,6 juta peserta kartu prakerja untuk tahun ini.
Baca juga: Gelombang II, 288.154 Orang Lolos Jadi Peserta Kartu Prakerja
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMihgFodHRwczovL21vbmV5LmtvbXBhcy5jb20vcmVhZC8yMDIwLzA0LzI5LzE4MzMwMDkyNi9wZWxhdGloYW4tZmF2b3JpdC1wZXNlcnRhLWthcnR1LXByYWtlcmphLS1iYWhhc2EtaW5nZ3Jpcy1oaW5nZ2EtcGVuZGFwYXRhbj9wYWdlPWFsbNIBgQFodHRwczovL2FtcC5rb21wYXMuY29tL21vbmV5L3JlYWQvMjAyMC8wNC8yOS8xODMzMDA5MjYvcGVsYXRpaGFuLWZhdm9yaXQtcGVzZXJ0YS1rYXJ0dS1wcmFrZXJqYS0tYmFoYXNhLWluZ2dyaXMtaGluZ2dhLXBlbmRhcGF0YW4?oc=5
2020-04-29 11:33:00Z
52782160520375
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pelatihan Favorit Peserta Kartu Prakerja: Bahasa Inggris hingga Pendapatan Sampingan - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment