Search

Ini Penyebab Tagihan Listrik Naik Sampai Tiga Kali Lipat - detikFinance

Jakarta -

Belakangan masyarakat ramai-ramai mengeluh terkait kenaikan tagihan listrik yang cukup signifikan. Bahkan ada yang mengaku kenaikan tagihan listriknya sampai tiga kali lipat dari rata-rata biasanya.

Seperti yang dialami seorang pelanggan PLN bernama Dyah Rosmalawati yang kemarin sempat berbagi pengalamannya kepada detikcom. Menurut Dyah lonjakan tagihan listrik tersebut sangat tidak masuk akal.

"Naik nya tidak masuk logika saya, bisa 3 kali lipat begitu, dari bulan dari bulan April Rp 200 ribuan tapi Mei jadinya Rp 750 ribuan," ujar Dyah kepada detikcom, Senin (4/5/2020).

Merespons keluhan tersebut, pihak PLN UP3 Ciputat pun langsung mendatangi rumah Dyah dan menjelaskan penyebab lonjakan tagihan listrik yang dialami Dyah.

"Dari keluhan tersebut tim detikcom langsung menghubungi tim PLN, humas PLN kemudian PLN Ciputat langsung merespons keluhan saya," ungkap Dyah ditemui pihak PLN Ciputat, Selasa (5/5/2020).

Menurut penjelasan pihak PLN Ciputat kepada Dyah, kenaikan tagihan listrik yang dialaminya terjadi karena memang tidak ada pegawai PLN yang datang langsung melakukan pengecekan rekening listrik miliknya. Sebagai gantinya, penghitungan dilakukan berdasarkan pemakaian rata-rata pemakaian listrik selama 3 bulan terakhir.

"Untuk tagihan di bulan Mei sudah dijelaskan bahwa itu dihitung dari tagihan di bulan April yang ter-pending dikarenakan PSBB. Petugas PLN tidak melakukan pengecekan karena PSBB jadi perhitungan di bulan April itu berdasarkan dari rata-rata bulan Januari, Februari dan Maret. Nah, di bulan Mei ini tagihan saya sudah termasuk hitungan dari di bulan April," tutur Dyah.

Let's block ads! (Why?)


https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiY2h0dHBzOi8vZmluYW5jZS5kZXRpay5jb20vZW5lcmdpL2QtNTAwMjg0Ny9pbmktcGVueWViYWItdGFnaWhhbi1saXN0cmlrLW5haWstc2FtcGFpLXRpZ2Eta2FsaS1saXBhdNIBAA?oc=5

2020-05-05 04:47:41Z
52782168191017

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ini Penyebab Tagihan Listrik Naik Sampai Tiga Kali Lipat - detikFinance"

Post a Comment

Powered by Blogger.