Search

Saham-saham big cap ini paling banyak dikoleksi asing saat IHSG anjlok, Jumat (26/2) - Kontan

KONTAN.CO.ID -   JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan akhir pekan ini. Sepanjang perdagangan IHSG bergerak volatil dan lebih banyak di area zona merah ketimbang hijau.

Mengutip data RTI, Jumat (26/2), IHSG ditutup parkir turun 0,76% atau terpangkas 47,85 poin ke level 6.241,79. Namun dalam sepekan, IHSG masih menguat 0,16%.

IHSG tertekan penurunan sembilan dari 10 sektor. Penurunan sektor aneka industri, konstruksi, tambang dan perdagangan serta industri dasar paling besar menekan IHSG. Sektor ini masing-masing turun 2,46%, 1,38%, 1,25%, 1,17% dan 1,10%.

Selain itu, sektor perkebunan, keuangan dan infrastruktur juga turut memperberat IHSG. Hanya sektor barang-barang konsumsi yang menguat tipis 0,12% pada akhir perdagangan.

Baca Juga: IHSG melemah, saham-saham ini paling banyak dilego asing, Jumat (26/2)

Total volume perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai 24,67 miliar dengan nilai transaksi jumbo sebesar Rp 21,62 triliun. Sebanyak 345 saham turun, 139 saham menguat dan 159 saham nilainya tidak berubah.

Investor asing membukukan net sell atau jual bersih sebesar Rp 95,07 miliar di seluruh pasar. Namun sejumlah saham ini juga diburu asing pada perdagangan hari Jumat.

Investor asing paling banyak memburu saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 397,8 miliar. Kendati begitu, tapi saham ANTM turun 4,05% ke Rp 2.840 per saham. Total volume perdagangan saham ANTM mencapai 1,3 miliar dengan nilai transaksi Rp 3,7 triliun.

Asing juga mengoleksi saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 291,0 miliar. Saham TLKM ditutup flat di level Rp 3.490 per saham. Total volume perdagangan saham TLKM mencapai 264,8 juta dengan nilai transaksi Rp 920,8 miliar.

Baca Juga: IHSG melemah 0,76% ke 6.241 pada Jumat (26/2), asing lepas ASII, ACES, BMRI

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) juga diborong asing sebesar Rp 158,5 miliar. Saham BBRI ditutup melemah 0,42% ke Rp 4.710 per saham. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 249,4 juta dengan nilai transaksi Rp 1,2 triliun.

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada perdagangan akhir pekan ini:

1. ANTM Rp 397,8 miliar
2. TLKM Rp 291,0 miliar
3. BBRI Rp 158,5 miliar
4. BBCA Rp 89,7 miliar
5. BBTN Rp 40,8 miliar
6. BRPT Rp 15,7 miliar
7. AKRA Rp 15,0 miliar
8. BTPS Rp 14,1 miliar
9. SCMA Rp 11,3 miliar
10. MNCN Rp 9,5 miliar

 

Editor: Noverius Laoli


Let's block ads! (Why?)


https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMifmh0dHBzOi8vc3RvY2tzZXR1cC5rb250YW4uY28uaWQvbmV3cy9zYWhhbS1zYWhhbS1iaWctY2FwLWluaS1wYWxpbmctYmFueWFrLWRpa29sZWtzaS1hc2luZy1zYWF0LWloc2ctYW5qbG9rLWp1bWF0LTI2Mj9wYWdlPWFsbNIBbWh0dHA6Ly9hbXAua29udGFuLmNvLmlkL25ld3Mvc2FoYW0tc2FoYW0tYmlnLWNhcC1pbmktcGFsaW5nLWJhbnlhay1kaWtvbGVrc2ktYXNpbmctc2FhdC1paHNnLWFuamxvay1qdW1hdC0yNjI?oc=5

2021-02-26 17:25:24Z
52782636974962

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Saham-saham big cap ini paling banyak dikoleksi asing saat IHSG anjlok, Jumat (26/2) - Kontan"

Post a Comment

Powered by Blogger.