Indonesia memiliki sejumlah nama besar konglomerat yang memiliki harta tajir melintir. Beberapa di antara mereka tajir melintir dari hasil perkebunan kelapa sawit atau hasil olahan komoditas pangan tersebut.
Nama besar konglomerat dari kelapa sawit tersebut kini menjadi sorotan publik. Maklum, saat ini banyak masyarakat yang kesulitan mendapatkan minyak goreng dengan harga yang terjangkau. Sekalipun ada harganya pasti mahal.
Padahal pemerintah melalui Kementerian Perdagangan tengah melakukan berbagai jurus jitu guna menanggulangi harga minyak goreng yang tak terkendali.
Lantas, siapa saja konglomerat Indonesia yang memperoleh kekayaan dari kelapa sawit?
1. Anthony Salim
CEO Salim Group tersebut dikenal sebagai rajanya perusahaan mie instan di Indonesia. Bahkan produknya terkenal hingga di beberapa negara dari Nigeria hingga Amerika Serikat.
Namun, sumber harta kekayaannya juga mengalir dari kelapa sawit melalui Indofood Agri Resources Ltd. Perusahaan yang berbasis di Singapura ini bergerak di bidang agribisnis mulai dari pembibitan, pembudidayaan dan penggilingan kelapa sawit, pemasaran minyak goreng dan margarin, hingga produk turunan minyak sawit lainnya.
Tak hanya kelapa sawit, perusahaan ini juga mengelola komoditas perkebunan lainnya seperti budidaya karet, tebu, dan tanaman lainnya.
Mengutip Forbes, saat ini Anthony Salim menduduki posisi ketiga sebagai konglomerat terkaya di Indonesia dengan kekayaan mencapai US$8,5 miliar atau setara Rp121 triliun (kurs Rp14.327 per dolar AS).
2. Susilo Wonowidjojo
Susilo memang dikenal sebagai pengusaha sigaret dan rokok terkenal yakni Gudang Garam. Namun siapa sangka, sumber kekayaannya juga mengalir dari kelapa sawit melalui PT Matahari Kahuripan Indonesia alias Makin Group.
Perusahaan tersebut juga mengangkat nama Susilo menjadi orang terkaya ke-7 di Indonesia dengan nilai kekayaan mencapai US$4,8 miliar atau setara Rp69,36 triliun.
3. Bachtiar Karim
Kekayaan Bachtiar Karim diperoleh dari salah satu perusahaan kelapa sawit terbesar di Indonesia yakni Musim Mas. Perusahaan tersebut mengklaim sebagai grup kelapa sawit pertama yang disertifikasi oleh Roundtable for Sustainable Palm Oil (RSPO) pada 2012 dan Palm Oil Innovation Group (POIG) pada 2019.
Musim Mas memiliki pengolahan kelapa sawit dari hulu, hilir hingga ke logistiknya. Dari hulu, perusahaan ini menanam kelapa sawit untuk minyak mentah dan kernel sawit. Di hilir, Musim Mas memproduksi minyak kelapa sawit untuk sabun, oleokimia, biofuel, dan produk lainnya untuk industri.
Saat ini, Bachtiar dinobatkan sebagai orang terkaya ke-10 di Tanah Air dengan kekayaan sebesar US$3,5 miliar atau setara Rp50 triliun.
4. Martua Sitorus
Pengusaha kelapa sawit tulen ini telah mendirikan perusahaan Wilmar International Ltd di Singapura. Kerajaan bisnis tersebut ia dirikan bersama dengan Kuok Khoon Kong pada 1991.
Perusahaan yang ia dirikan berfokus pada penyulingan minyak nabati, produsen lemak nabati dan oleokimia khusus, minyak kemasan konsumen, hingga tepung beras.
Pada tahun lalu, Wilmar International mengklaim mendapatkan keuntungan bersih dari kelapa sawit senilai US$1,89 juta atau setara Rp27 miliar. Oleh karena itu, Martua Sitorus saat ini didapuk sebagai orang terkaya ke-14 dengan harta mencapai US$2,85 miliar atau setara Rp40 triliun.
Putera Sampoerna hingga Sukanto Tanoto
BACA HALAMAN BERIKUTNYAhttps://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiaGh0dHBzOi8vd3d3LmNubmluZG9uZXNpYS5jb20vZWtvbm9taS8yMDIyMDMxNDA4MTgzMS05Mi03NzA3NTMvZGFmdGFyLWtvbmdsb21lcmF0LXJpLXlhbmcta2F5YS1kYXJpLXNhd2l00gEA?oc=5
2022-03-14 02:51:34Z
1316322135
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Daftar Konglomerat RI yang Kaya dari Sawit - CNN Indonesia"
Post a Comment