Search

Biaya Hidup di Jakarta Hampir Rp 15 Juta, UMP Cuma Rp 4,9 Juta - detikFinance

Jakarta -

Ibu kota Jakarta menjadi kota dengan biaya hidup paling tinggi di Indonesia. Hal ini berdasarkan hasil survei biaya hidup (SBH) tahun 2022 yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

Nilai konsumsi rata-rata di Jakarta mencapai Rp 14,88 juta per bulan. Nilai konsumsi ini meningkat dari SBH tahun 2018 sebesar Rp 13,45 juta. Di mana pada tahun tersebut, Jakarta menempati posisi kedua.

"Pada tahun 2018 Bekasi urutan pertama dan Jakarta urutan kedua. Di tahun 2022, mereka bertukar tempat. Sedangkan untuk kota lainnya masih sama. Jayapura yang tahun 2018 masuk rata-rata per bulannya masih tinggi, di tahun 2022 nggak muncul" kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Pudji Ismartini dalam acara konferensi pers, Selasa (12/12/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, sayangnya upah minimum provinsi (UMP) Jakarta sendiri tidak sampai setengah dari biaya hidup yang dilaporkan BPS. Saat ini, UMP Jakarta sebesar Rp 4,9 juta Sementara, untuk tahun 2024, UMP Jakarta mengalami kenaikan menjadi Rp 5 juta.

Menyoroti hal tersebut, Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira mengatakan pekerja di sektor formal Jakarta yang banting tulang tetap tidak bisa memenuhi kebutuhan hidup yang layak.

Belum lagi, bagi yang mempunyai tanggungan keluarga, seperti istri dan anak. Tentunya, biaya hidupnya semakin bertambah.

"Ada istilah bekerja tapi tetap miskin, dimana pekerja yang paling rentan hanya mendapat upah minimum yang tidak sebanding dengan kebutuhan hidup layak di suatu daerah, Jakarta salah satu contohnya. Kalau upah minimum Rp 5 juta, dia menanggung 3 anggota keluarga lainnya yang kalau ditotal biaya hidup layaknya Rp 74,4 juta per rumah tangga. Mana cukup Rp 5 juta?" kata Bhima saat dihubungi detikcom.

Dia menjelaskan UMP yang tidak sebanding dengan kebutuhan hidup yang layak ini membuat para pekerja di Jakarta rentan terjebak pinjaman online. Hal tersebut karena adanya situasi yang memaksa para pekerja untuk mencari pendapatan tambahan, entah dengan membuka usaha maupun menambah pekerjaan sampingan.

"Kondisi ini memaksa para pekerja untuk cari tambahan pendapatan sampingan, istrinya buka warung atau jadi pedagang kaki lima, plus harus berutang. Wajar banyak pekerja yang terjebak pinjol di Jakarta," imbuhnya.

Bhima pun menambahkan idealnya, minimum UMP di Jakarta di atas Rp 15 juta per bulan. Sementara, pasangan tanpa anak sekitar Rp 25-30 juta per bulan.

(kil/kil)

Adblock test (Why?)


https://news.google.com/rss/articles/CBMiaWh0dHBzOi8vZmluYW5jZS5kZXRpay5jb20vbW9uZXRlci9kLTcwODUyODkvYmlheWEtaGlkdXAtZGktamFrYXJ0YS1oYW1waXItcnAtMTUtanV0YS11bXAtY3VtYS1ycC00LTktanV0YdIBbWh0dHBzOi8vZmluYW5jZS5kZXRpay5jb20vbW9uZXRlci9kLTcwODUyODkvYmlheWEtaGlkdXAtZGktamFrYXJ0YS1oYW1waXItcnAtMTUtanV0YS11bXAtY3VtYS1ycC00LTktanV0YS9hbXA?oc=5

2023-12-12 06:53:09Z
CBMiaWh0dHBzOi8vZmluYW5jZS5kZXRpay5jb20vbW9uZXRlci9kLTcwODUyODkvYmlheWEtaGlkdXAtZGktamFrYXJ0YS1oYW1waXItcnAtMTUtanV0YS11bXAtY3VtYS1ycC00LTktanV0YdIBbWh0dHBzOi8vZmluYW5jZS5kZXRpay5jb20vbW9uZXRlci9kLTcwODUyODkvYmlheWEtaGlkdXAtZGktamFrYXJ0YS1oYW1waXItcnAtMTUtanV0YS11bXAtY3VtYS1ycC00LTktanV0YS9hbXA

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Biaya Hidup di Jakarta Hampir Rp 15 Juta, UMP Cuma Rp 4,9 Juta - detikFinance"

Post a Comment

Powered by Blogger.