Search

OJK Sebut 7 Bank Mulai Digital, Kok Tak Ada BABP & BANK? - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan ada tujuh bank yang mengajukan izin menjadi bank digital. Namun dalam paparan yang disampaikan OJK, tidak ada nama-nama PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP), PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK) atau Bank Aladin.  

Dalam pemaparan yang disampaikan Deputi Direktur Basel dan Perbankan Internasional OJK Tony, dalam sebuah webminar yang disiarkan melalui kanal Youtube, disebutkan bank yang tengah melakukan proses menjadi bank digital yaitu:

  1. Bank BCA Digital,
  2. PT BRI Agroniaga Tbk,
  3. PT Bank Neo Commerce Tbk,
  4. PT Bank Capital Tbk,
  5. PT Bank Harda Internasional,
  6. PT Bank QNB Indonesia Tbk, dan
  7. PT Bank KEB Hana.

Selain itu, dalam paparan Tony juga disebutkan bank yang mencoba menobatkan diri sebagai bank digital, yaitu:


  1. Jenius, dari Bank BTPN
  2. Wokee, dari Bank Bukopin
  3. Digibank, dari Bank DBS
  4. TMRW, dari Bank UOB
  5. Jago, dari Bank Jago

Menurut Tony merupakan respons atas semakin semaraknya transkaski perbankan melalui aplikasi di telepon selular (mobile apps).

fenomena munculnya bank digital tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga di berbagai negara, dengan beragam sebutan seperti digital bank, neo bank, maupun challenger bank..

Tony juga mengatakan ada beberapa bank yang mengklaim akan bertransformasi menjadi bank digital. "Bahkan ada yang mengatakan sudah menjadi bank yang fully digital," kata Tony.

Namun hingga saat ini, Tony menegaskan, konsep perbankan saat ini masih Bank Umum dan Bank Perkereditan Rakyat. Bank digital yang ada saat ini merupakan bisnis model.

Sebelumnya diberitakan, MNC Bank resmi mendapatkan lisensi digital onboarding dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Lisensi ini memungkinkan MNC Bank untuk sepenuhnya mendigitalisasi pembukaan rekening simpanan (digital onboarding) dan mendigitalisasi layanan perbankannya dengan sebutan Motion.

Banking by MNC Bank. Pada April lalu, bank milik Hary Tanoe ini memang sudah mengajukan izin digital onboarding untuk aplikasi Motion kepada OJK.

"Keberhasilan konversi dari ekosistem MNC Group yang masif akan memberi Motion Banking peluang untuk menumbuhkan basis pelanggannya menjadi 30 juta pelanggan dalam 4-5 tahun ke depan dan menjadi ekosistem keuangan digital terdepan," kata Yudi Hamka, Chief Technology Officer MNC Group, dalam keterbukaan informasi, Kamis (27/5/2021).

Bank Aladin Syariah (sebelumnya bernama Bank Net Syariah) merupakan salah satu bank yang digadang-gadang mau masuk ke industri digital bankin.  Bank Aladin juga bekerjasmaa perusahaan rintisan finansial teknologi (FinTek) syariah, ALAMI, yang melakukan akuisisi pada salah satu Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS). 


[Gambas:Video CNBC]

(hps/hps)

Adblock test (Why?)


https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMicmh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIxMDYxMDE0NTgwNi0xNy0yNTIxMjYvb2prLXNlYnV0LTctYmFuay1tdWxhaS1kaWdpdGFsLWtvay10YWstYWRhLWJhYnAtYmFua9IBAA?oc=5

2021-06-10 08:45:00Z
52782807109801

Bagikan Berita Ini

0 Response to "OJK Sebut 7 Bank Mulai Digital, Kok Tak Ada BABP & BANK? - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.