Jakarta, CNBC Indonesia - China mengumumkan bahwa pihak Tesla akan menarik hampir sekitar 300.000 unit mobil Model 3 yang diimpor serta Model Y buatan China sehubungan akan dilakukannya update software atau perangkat lunak.
Dilansir dari CNBC.com, pihak regulator transportasi China menyatakan penarikan yang dilakukan oleh Tesla merupakan langkah antisipasi setelah adanya masalah akselerasi mendadak yang mengakibatkan fungsi sistem kendali jelajah bermasalah.
Untuk menyelesaikan masalah tersebut, pihak Tesla harus menarik sejumlah mobil di China untuk dilakukannya update perangkat lunak. Seperti yang diketahui, ada sekitar 249.855 mobil dengan Model 3 dan Model Y buatan China, serta 35.665 unit sedan Model 3 yang diimpor, dimana kendaraan - kendaraan tersebut harus terpaksa ditarik kembali akibat adanya masalah perangkat lunak.
Menurut data industri saat ini, Tesla membuat sedan Model 3 dan Kendaraan Model Y di Shanghai, dan menjual 33.463 mobil buatan China pada bulan Mei lalu.
Tesla juga sempat menjadi sasaran berbagai keluhan masyarakat China di sejumlah media sosial akibat masalah kualitas dan layanan pada April lalu. Para pelanggan juga memprotes Tesla pada acara Shanghai Auto Show karena masalah layanannya.
[Gambas:Video CNBC]
(mij/mij)
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMicmh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL3RlY2gvMjAyMTA2MjcxMjEyMzYtMzctMjU2MjU5L3Rlc2xhLXRhcmlrLXJhdHVzYW4tcmlidS11bml0LW1vYmlsLWxpc3RyaWstZGFyaS1jaGluYdIBAA?oc=5
2021-06-27 05:46:37Z
52782833395910
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tesla Tarik Ratusan Ribu Unit Mobil Listrik dari China Tech - CNBC Indonesia"
Post a Comment