4 Fakta Produk Prancis yang Dijual di Minimarket hingga 212 Mart - detikFinance

Jakarta -

Produk-produk Prancis masih dijual di minimarket Indonesia. Meski, seruan boikot produk Prancis semakin keras. Berikut fakta-faktanya:

1. MUI Minta Boikot

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyerukan boikot produk Prancis. Hal ini menyusul sikap Presiden Prancis Emmanuel Macron atas pembelaannya terhadap karikatur Nabi Muhammad.

"Memboikot semua produk yang berasal dari negara Prancis serta mendesak kepada Pemerintah Republik Indonesia untuk melakukan tekanan dan peringatan keras kepada Pemerintah Prancis serta mengambil kebijakan untuk menarik sementara waktu Duta Besar Republik Indonesia di Paris hingga Presiden Emmanuel Macron mencabut ucapannya dan meminta maaf kepada Ummat Islam se-Dunia," tulis MUI dalam surat imbauan yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal Anwar Abbas dan Wakil Ketua Umum Muhyiddin Junaidi (30/10/2020).

Dari pantauan detikcom, Senin (2/11/2020), minimarket yang menjual produk Prancis itu salah satunya Alfamart di kawasan Rawa Belong, Jakarta Barat. Di mini market ini masih tampak produk-produk Prancis dipajang.

Toko ini tidak tampak memboikot produk asal Prancis sebagaimana toko-toko yang melakukan boikot dan viral. Susunan barang yang dipajang seperti biasanya. Tampak di rak produk-produk Prancis seperti produk air minum Aqua, susu SGM, hingga Garnier.

Tak jauh dari minimarket tersebut ada Alfamidi. Senada, produk yang dijual pun tak jauh beda dengan Alfamart sebelumnya.

3. 212 Mart Juga Masih Jual Produk Prancis

Produk Prancis juga masih dijual di 212 Mart, Rawa Belong, Jakarta Barat. Dari pantauan detikcom, masih ada produk yang disebut-sebut produk Prancis seperti Aqua dan susu SGM.

Penjaga toko mengaku, belum ada arahan dari pemilik untuk tidak menjual produk-produk tersebut. "Belum ngomong apa-apa. Nggak banyak di sini cuma Aqua sama susu SGM," katanya.

Saat ditanya soal desakan boikot produk Prancis, ia tak mempermasalahkan. Menurutnya, itu tergantung pemilik toko.

"Kalau saya sih nggak apa-apa. Cuma saya kan kerja di sini sesuai ibunya (yang punya) aja sih," tambahnya.

4. Profil Aqua

Perusahaan ini pertama kali didirikan pada tahun 1973 oleh Tirto Utomo dengan nama PT Golden Mississippi. Pabrik pertamanya berada di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat. Kemudian, di tahun 1974, perusahaan ini merilis produk pertamanya dalam bentuk kemasan botol kaca berukuran 950 ml. Perusahaan terus berkembang hingga mendirikan pabrik keduanya di Pandaan, Jawa Timur pada tahun 1984.

Di tahun 1998, PT Tirta Investama dan Danone melalui Danone Asia Holding Pte Ltd menandatangani perjanjian untuk berkolaborasi membentuk grup Aqua. Pada tahun 2000 Aqua pun mulai mencantumkan 'Danone' di seluruh produknya.

Danone mulai membeli banyak saham milik PT Tirta Investama (sebelumnya tercatat sebagai PT Aqua Golden Mississippi) di Bursa Efek Indonesia. Saat ini, Danone pun menjadi pemegang saham mayoritas grup Aqua. Sejak saat itu, Aqua terus mengembangkan bisnisnya. Adapun, produk Danone Aqua yang dikeluarkan berupa Aqua gelas, Aqua Botol, Aqua galon, hingga Aqua Kids.

Sementara itu, Danone sendiri merupakan produsen makanan dan minuman yang berkantor pusat di Prancis.

(acd/dna)

Let's block ads! (Why?)

https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiemh0dHBzOi8vZmluYW5jZS5kZXRpay5jb20vYmVyaXRhLWVrb25vbWktYmlzbmlzL2QtNTIzODQ5Ny80LWZha3RhLXByb2R1ay1wcmFuY2lzLXlhbmctZGlqdWFsLWRpLW1pbmltYXJrZXQtaGluZ2dhLTIxMi1tYXJ00gEA?oc=5

2020-11-02 11:30:58Z
52782458810034

Bagikan Berita Ini