Search

Saat AHY & Sandiaga Kompak, Sebut RI Masuk Jurang Resesi! - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono yang juga Putra Sulung Presiden RI ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono bicara soal resesi yang bakal menghampiri Indonesia.

AHY, sapaan akrab Agus memastikan Indonesia masuk jurang resesi karena dua kuartal yang negatif.

"Kita dipastikan resesi. Kuartal II-2020 itu pertumbuhan minus 5% sampai minus 7%. Demikian di kuartal III-2020 dan kuartal IV-2020 yang kalau berkelanjutan dampaknya akan buruk," kata AHY dalam wawancara dengan CNN Indonesia TV seperti dikutip CNBC Indonesia, Senin (3/8/2020).

AHY menjelaskan, dirinya bersama Partai Demokrat akan terus memberikan masukan dan kritik. Di mana fokus pemerintah, menurut AHY adalah dengan mempercepat upaya negara dalam menyelamatkan pasien yang terpapar Covid-19.

Agus Harimurti Yudhoyono memberi keterangan pers saat bertemu Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara (Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden)Foto: Agus Harimurti Yudhoyono memberi keterangan pers saat bertemu Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara (Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden)

"Serta satu hal yakni memberikan bantuan langsung seperti halnya warga yang terkena PHK. Ini kita lakukan juga di Partai Demokrat dengan membantu pemerintah," tutur AHY.

Dalam kondisi krisis saat ini, AHY menegaskan ada beberapa hal yang harus diperbaiki bersama. Pertama, yakni menyelamatkan dahulu jiwa manusia dan kelangsungan hidup masyarakat.

"Ekonomi bisa dipulihkan orang mati tak bisa dibangkitkan. Tapi kita tidak boleh menegasikan pemulihan ekonomi, karena jika ekonomi hancur akan susah memperbaikinya," tegas AHY.

Menurut AHY, pemerintah disarankan jangan tergesa-gesa untuk membuka sebuah wilayah yang menjadi episentrum Covid-19.

"Ini kalau dibuka kembali, aksesnya sulit kita tutup lagi. Kalau sudah begini upayakan rapid testingnya diperbanyak. Baru nanti berfikir gerakkan ekonomi."

"Jangan bicara ekonomi dahulu tapi vaksin belum ditemukan. Jangan sampai Indonesia jadi episentrum baru di Asia Tenggara atau Asia," tegasnya.

Pengusaha yang juga mantan Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno juga menyampaikan hal yang sama soal resesi.

Sandiaga Uno (Tangkapan Layar)Foto: Sandiaga Uno (Tangkapan Layar)

Sandiaga bahkan mengungkapkan resesi ini akan diawali oleh pengumuman BPS pada 5 Agustus 2020 tentang Pertumbuhan Ekonomi kuartal II-2020.

"Resesi sebentar lagi masuk Indonesia. Tanggal 5 Agustus akan ada pengumumannya," jelas Sandiaga di laman Facebooknya.

"Ancaman resesi akan semakin nyata jika peningkatan jumlah kasus baru covid-19 tak bisa ditekan. Di kuartal II 2020 ini, saya prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia berpotensi besar mengalami kontraksi bahkan hingga -6% jika sektor konsumsi belum pulih karena pelemahan daya beli masyarakat."

Oleh karena itu, Sandiaga mengatakan pemerintah harus segera mempercepat realisasi program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) menghindari terjadinya resesi.

Adapun percepatan yang harus dikebut dari program PEN adalah penyaluran anggaran kesehatan, bantuan sosial (bansos) untuk mendongkrak konsumsi masyarakat, dan insentif di sektor UMKM.

"Berikan UMKM kemudahan untuk melakukan adaptasi ke digitalisasi dan juga berikan mereka fasilitas ke likuiditas."



[Gambas:Video CNBC]

(dru)

Let's block ads! (Why?)


https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMicGh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL25ld3MvMjAyMDA4MDMwODA3MTMtNC0xNzY5ODMvc2FhdC1haHktc2FuZGlhZ2Eta29tcGFrLXNlYnV0LXJpLW1hc3VrLWp1cmFuZy1yZXNlc2nSAQA?oc=5

2020-08-03 01:17:13Z
52782310314186

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Saat AHY & Sandiaga Kompak, Sebut RI Masuk Jurang Resesi! - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.