Jakarta, CNBC Indonesia - Tepat di hari ulang tahunnya yang ke-90, pemilik dan sekaligus CEO Berkshire Hathaway Warren Buffett mengumumkan telah membeli lebih dari 5% saham pada lima perusahaan raksasa Jepang.
Kelima perusahaan tersebut adalah Itochu Corp., Marubeni Corp., Mitsubishi Corp., Mitsui & Co., dan Sumitomo Corp.
Berkshire mengatakan telah mengakuisisi kepemilikan saham atas kelima perusahaan tersebut selama periode sekitar 12 bulan melalui pembelian reguler di Bursa Efek Tokyo.
Berdasarkan harga penutupan hari Jumat waktu perdagangan Jepang, sebanyak 5% saham itu masing-masing bernilai sekitar US$ 6,25 miliar atau Rp 95,04 triliun (kurs dolar Rp 14.621/US$).
Perusahaan raksasa Jepang, yang dikenal dengan sebutan Sogo Shosha, merupakan konglomerasi yang menjalankan banyak usaha perdagangan mulai dari energi, makan hingga tekstil bagi Jepang. Perusahaan-perusahaan ini juga bergerak di sektor manufaktur.
Usaha perdagangan yang dilakukan perusahaan-perusahaan ini menjadi akselerator pertumbuhan ekonomi Jepang dan berkontribusi pada globalisasi bisnis di sana. Kegiatan usaha yang sudah mengglobal tersebut membuat perusahaan ini rentan terhadap kesulitan ekonomi dunia.
Bagi Buffett, langkah tersebut bukanlah transaksi saham dengan horizon jangka pendek. Berkshire mengatakan pihaknya bermaksud untuk menahan investasi untuk jangka panjang, dan dapat meningkatkan kepemilikannya di salah satu perusahaan hingga maksimum 9,9%, tergantung pada harga.
Berkshire juga berjanji untuk tidak melakukan pembelian di luar 9,9% saham di salah satu perusahaan kecuali diberikan persetujuan oleh dewan direksi perusahaan.
Buffett sudah punya banyak pengalaman berinvestasi pada perusahaan di sektor perdagangan.
Berkshire punya kepemilikan pasif alias jangka panjang di perusahaan seperti Coca-Cola Co., American Express Co., dan Moody's Corp., yang masing-masing berlangsung selama beberapa dekade.
"Saya senang Berkshire Hathaway berpartisipasi di masa depan Jepang dan lima perusahaan yang telah kami pilih untuk investasi," kata Buffett, dikutip CNBC International, Senin (31/8/2020).
"Saya berharap ke depan bisa ada peluang yang saling menguntungkan," ujarnya.
Berkshire juga mengatakan bahwa meskipun taruhannya besar dalam mata uang yen, ia akan memiliki sedikit eksposur terhadap fluktuasi mata uang karena memegang 625,5 miliar obligasi dalam mata uang yen (US$ 5,93 miliar) yang akan jatuh tempo pada berbagai tanggal dari 2023 hingga 2060.
Sekedar informasi, Buffett lahir pada 30 Agustus 1930 di Omaha, Nebraska, Amerika Serikat. Dia dinobatkan sebagai orang terkaya keempat di dunia versi Majalah Forbes, dengan nilai kekayaan sekitar US$ 82,4 miliar atau setara Rp 1.204 triliun.
[Gambas:Video CNBC]
(hps/hps)
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiemh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIwMDgzMTA5MDM1OC0xNy0xODMxNjUvcGFzLXVsdGFoLWtlLTkwLXdhcnJlbi1idWZmZXR0LWJvcm9uZy01LXNhaGFtLXJha3Nhc2EtamVwYW5n0gEA?oc=5
2020-08-31 02:50:51Z
52782357917183
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pas Ultah ke-90, Warren Buffett Borong 5 Saham Raksasa Jepang - CNBC Indonesia"
Post a Comment