Search

Resesi Bikin Takut Investor, Ini Deretan Saham Potensi Cuan! - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa kemarin (22/9/20) ditutup anjlok 1,31% di level 4.934,09.

Data perdagangan mencatat, investor asing melakukan aksi jual bersih Rp 668 miliar di pasar reguler dengan nilai transaksi menyentuh Rp 6,8 triliun.

Sentimen negatif datang dari Eropa, Inggris kabarnya akan kembali melakukan karantina wilayah (lockdown) akibat jumlah kasus penyakit akibat virus corona (Covid-19).


CNBC International yang mengutip BBC melaporkan Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson dikabarkan mempertimbangkan untuk kembali lockdown untuk menghentikan penyebaran Covid-19.

Rencana tersebut kembali mengemuka setelah Inggris melaporkan lebih dari 4.000 kasus baru virus corona pada hari Minggu lalu.

Inggris tidak sendirian, banyak negara-negara Eropa mengalami peningkatan kasus yang signifikan setelah kebijakan lockdown dilonggarkan.

Sementara itu skandal perbankan global mencuat setelah FinCEN Files yang berisi sekumpulan dokumen penting nan rahasia di dunia perbankan dan keuangan, bocor ke publik.

Dokumen itu berisi 2.500 lembar halaman, sebagian besar adalah file yang dikirim bank-bank ke otoritas Amerika Serikat (AS) antara tahun 1999 sampai 2017.

Di dalam file tersebut terdapat skandal penggelapan dana hingga pengemplangan pajak dari lembaga keuangan besar dunia.

Terdapat penjelasan soal bagaimana beberapa bank terbesar di dunia mengizinkan kriminal mentransaksikan "uang kotor" ke seluruh dunia dan nilainya mencapai sekitar US$ 2 triliun.

Ada 5 bank besar yang disebut dalam file tersebut, HSBC, JPMorgan Chase, Deutsche Bank, Standard Chartered dan Bank of New York Mellon.

Untuk perdagangan hari ini Rabu (23/9/2020) berikut sentimen dan saham-saham yang direkomendasikan oleh beberapa sekuritas:

MNC Sekuritas - IHSG Masih Lanjutkan Koreksi

Pergerakan IHSG diperkirakan akan terkoreksi kembali ke level 4.920-4.930 terlebih dahulu kemudian berpeluang menguat ke area 4.970-4.990. Namun, tetap waspadai bila IHSG terkoresi agresif ke bawah 4.753 yang akan mengkonfirmasi terbentuknya wave [v] pada skenario biru ke arah 4.500-4.650.

Saham pilihan:

BBCA

AKRA

MAIN

Artha Sekuritas - Kemungkinan Resesi Jadi Ketakutan Investor

IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal indicator stochastic melebar setelah membentuk dead cross mengindikasikan trend bearish masih akan berlanjut. Pergerakan masih dibayangi oleh semakin tingginya kasus Covid-19 dari dalam negeri serta kecemasan investor setelah Menke Sri Mulyani meyakini perekonomian pada kuartal ketika 2020 akan mengalami resesi.

Saham pilihan:

TOWR

BBRI

TLKM

Samuel Sekuritas Indonesia - Tren Bearish Masih Lanjut

IHSG terus berlanjut dalam bearish sentiment. Tekanan jual masih potensi menguat dengan downtrend line yang solid. Target support (batas bawah) bisa perhatikan level 4.800-4.900.

Saham pilihan:

MDKA

ADRO

INDY

Pilarmas Investindo Sekuritas - Ada Potensi Rebound

Berdasarkan analisa teknikal, saat ini IHSG memiliki peluang bergerak melemah. Namun sekuritas ini melihat penurunan yang terjadi dalam kurun waktu 5 hari terakhir, mungkin akan membuat investor cukup gerah.

Ada potensi rebound namun masih dalam skala kecil dan terbatas. Sentimen FinCen Files dinilai masih memberikan alasan bagi pasar untuk jualan, di samping memburuknya proyeksi perekonomian yang dimana hal tersebut menjadi sebuah tanda pudarnya ekspektasi dan harapan.

Saham pilihan:

INKP

WSBP

ADRO

SMRA


[Gambas:Video CNBC]

(tas/tas)

Let's block ads! (Why?)


https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMieGh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIwMDkyMzA4MzgwNy0xNy0xODg3NDEvcmVzZXNpLWJpa2luLXRha3V0LWludmVzdG9yLWluaS1kZXJldGFuLXNhaGFtLXBvdGVuc2ktY3VhbtIBAA?oc=5

2020-09-23 01:42:49Z
52782395415773

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Resesi Bikin Takut Investor, Ini Deretan Saham Potensi Cuan! - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.