Jangan Kaget, Ini Deretan Mobil Kurang Laku Sampai Gak Kejual - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Penjualan mobil pada akhir Oktober 2020 lalu memang mengalami kenaikan. Bahkan, pertumbuhannya secara tahunan (year on year/YoY) cukup menggembirakan mencapai 54,1% dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya, kendati pandemi masih berlangsung.

Namun demikian, tak semua jenis mobil ramai peminat di tahun ini. Lantaran beberapa pabrikan mobil mulai mengeluarkan tipe-tipe baru untuk mobil produksinya.

Misalnya saja Toyota All New Rush TRD Sportivo yang merupakan kakak dari New Rush 1,5 GR Sport, mobil paling laku bulan ini. Mobil ini hanya berhasil terjual empat unit selama bulan Oktober. Jauh di bawah level penjualan di awal tahun sebesar 2.988 unit. Sepanjang tahun 2021, penjualan mobil ini tercatat 24.018 unit.

Tak jauh berbeda, kembaran All New Rush yaitu All New Terios tipe X dan R. Mobil keluaran Daihatsu ini bahkan tidak ada penjualan di bulan Oktober. Kehadiran tipe IDS nampaknya mampu menggantikan posisi pendahulunya.

Selain itu, penjualan New Mobilio tipe E dan RS apes di bulan Oktober karena tidak ada penjualan alias nol unit. Kinerja penjualan ini sepanjang tahun 2021 cukup bagus dengan penjualan 2.469 unit untuk tipe E dan 705 unit untuk tipe RS.

Dari jenis mobil sedan, Honda City yang memiliki penjualan 40 unit sepanjang Januari-Oktober 2021 tidak mengirimkan lagi unitnya ke diler sejak April hingga Oktober 2021.

Berikut daftar mobil yang kurang laris per Oktober 2021 berdasarkan data Wholesales Gaikindo:

1. Honda All New City: 0 unit
2. Honda All New Civic: 0 unit
3. Toyota All New Corrolla Altis: 0 unit
4. Daihatsu All New Sirion 2018: 1 unit
5. Daihatsu All New Terios X: 0 unit
6. Daihatsu All New Terios R: 0 unit
7. Honda HRV S: 1 unit
8. Honda New Mobilio E: 0 unit
9. Honda City: 0 unit
10. Honda Mobilio: 1 unit
11. Toyota All New Rush: 2 unit
12. Toyota All New Rush TRD Sportivo: 4 unit
13. Renault Kwid: 0 unit
14. Renault Triber: 0 unit

[Gambas:Video CNBC]

(mon/wia)

Adblock test (Why?)

https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMid2h0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL25ld3MvMjAyMTExMjcxMTIwMDAtNC0yOTQ4NjIvamFuZ2FuLWthZ2V0LWluaS1kZXJldGFuLW1vYmlsLWt1cmFuZy1sYWt1LXNhbXBhaS1nYWsta2VqdWFs0gF7aHR0cHM6Ly93d3cuY25iY2luZG9uZXNpYS5jb20vbmV3cy8yMDIxMTEyNzExMjAwMC00LTI5NDg2Mi9qYW5nYW4ta2FnZXQtaW5pLWRlcmV0YW4tbW9iaWwta3VyYW5nLWxha3Utc2FtcGFpLWdhay1rZWp1YWwvYW1w?oc=5

2021-11-27 05:30:05Z
1184031550

Bagikan Berita Ini