KOMPAS.com - Pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG 944 rute Cengkareng-Batam mendarat darurat di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Sumatera Selatan, Senin (27/9/2021) pukul 16.05 WIB.
Pendaratan darurat dilakukan karena seorang anak kecil tiba-tiba melepas penutup pelindung tuas pintu darurat atau cover handle emergency exit di luar pengawasan orangtuanya.
Baca juga: Seorang Anak Lepas Penutup Tuas Pintu Darurat, Pesawat Citilink Mendarat Darurat di Palembang
Ketua Kadin Kota Batam Jadi Rajagukguk merupakan salah satu penumpang pesawat Citilink tujuan Batam tersebut.
Dia menceritakan, saat itu berencana pulang ke Batam setelah melakukan pertemuan di Jakarta.
Satu jam setelah take off, Jadi tertidur. Namun, dia dikejutkan dengan pramugari yang tiba-tiba berlari.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
"Saya duduk di kursi nomor 2C. Ketika itu baru sekitar sejam pesawat take off dan saya tertidur. Kemudian saya dikejutkan karena pramugari pada berlarian ke arah pintu emergency," ungkap Jadi, Senin, dikutip dari TribunBatam.
Ternyata, pramugari tersebut tengah berusaha menutup kembali cover tuas pintu darurat yang dalam kondisi hampir terbuka.
Tuas pintu darurat itu dibuka oleh seorang bocah.
"Penumpang banyak yang tidur dan pramugari tidak memberitahu kejadian itu, maka tidak ada kepanikan di dalam pesawat," ujar Jadi.
Sebelumnya diberitakan, pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG 944 rute Cengkareng-Batam terpaksa mendarat darurat di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Sumatera Selatan, Senin (27/9/2021) pukul 16.05 WIB.
VP Corporate Secretary and CSR PT Citilink Indonesia Diah Suryani mengatakan, pendaratan darurat disebabkan gangguan di dalam kabin.
Seorang penumpang anak-anak yang berada di seat row 11 tiba-tiba melepas penutup pelindung tuas pintu darurat atau cover handle emergency exit.
Akibat hal tersebut, awak kabin yang bertugas langsung melakukan tindakan sesuai prosedur, yakni dengan menginformasikan kejadian itu kepada kapten pilot.
Kemudian, pilot memutuskan untuk mengalihkan penerbangan ke Bandara SMB II Palembang.
"Kapten pilot segera memutuskan untuk mengalihkan (divert) penerbangan ke bandara terdekat untuk dilakukan pengecekan secara teknis kondisi pesawat dan memastikan pesawat dalam kondisi aman untuk menjamin keselamatan dan keamanan penerbangan," kata Diah dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (28/9/2021).
Setelah dipastikan pesawat dalam kondisi aman, penerbangan ke Batam kembali dilanjutkan pada pukul 19.10 WIB.
Awak kabin juga meminta keterangan orangtua anak tersebut.
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul: Pesawat Citilink Tujuan Batam Mendarat Darurat di Palembang Gegara Ulah Bocah
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiiQFodHRwczovL3JlZ2lvbmFsLmtvbXBhcy5jb20vcmVhZC8yMDIxLzA5LzI4LzEzNDkzMDg3OC9jZXJpdGEtcGVudW1wYW5nLXBlc2F3YXQtY2l0aWxpbmstc2FhdC1hbmFrLWtlY2lsLWxlcGFzLXBlbnV0dXAtdHVhcy1waW50dT9wYWdlPWFsbNIBhAFodHRwczovL2FtcC5rb21wYXMuY29tL3JlZ2lvbmFsL3JlYWQvMjAyMS8wOS8yOC8xMzQ5MzA4NzgvY2VyaXRhLXBlbnVtcGFuZy1wZXNhd2F0LWNpdGlsaW5rLXNhYXQtYW5hay1rZWNpbC1sZXBhcy1wZW51dHVwLXR1YXMtcGludHU?oc=5
2021-09-28 06:49:00Z
52782984446401
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Cerita Penumpang Pesawat Citilink Saat Anak Kecil Lepas Penutup Tuas Pintu Darurat: Pramugari Berlarian... - Kompas.com - kompas.com"
Post a Comment