Pada Jumat (5/6/2020), kurs tengah BI atau kurs acuan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate/Jisdor berada di Rp 14.100. Rupiah menguat 0,46% dibandingkan posisi hari sebelumnya.
Sementara di perdagangan pasar spot, rupiah juga menguat. Pada pukul 10:05 WIB, US$ 1 dihargai Rp 13.910 di mana rupiah menguat tajam 1,01%.
Kala pembukaan pasar, rupiah sudah menguat tetapi tipis saja di 0,07%. Seiring perjalanan, apresiasi rupiah semakin menebal dan dolar AS sudah terdorong ke bawah Rp 14.000.
Tidak cuma rupiah, hampir seluruh mata uang utama Asia pun menguat di hadapan dolar AS. Namun apresiasi yang lebih dari 1% sudah cukup untuk membawa rupiah ke puncak 'klasemen' mata uang Benua Kuning.
Berikut perkembangan kurs dolar AS terhadap mata uang utama Asia di perdagangan pasar spot pada pukul 10:05 WIB:
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiamh0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIwMDYwNTA5MjYwOS0xNy0xNjMyNjQvZG9sYXItYXMtZGktYmF3YWgtcnAtMTQwMDAtcnVwaWFoLWp1YXJhLWFzaWHSAQA?oc=5
2020-06-05 03:17:57Z
52782218466050
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dolar AS di Bawah Rp 14.000, Rupiah Juara Asia! - CNBC Indonesia"
Post a Comment