'Tuah' Omnibus Law, Siap-siap IHSG Bakal Tembus 5.000! - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham domestik masih mempunyai ruang melanjutkan tren penguatan pada perdagangan hari ini, Selasa (6/10/2020).

Beberapa katalis yang mendorongnya ialah respons investor atas pengesahan Undang-undang Cipta Kerja (Omnibus Law) serta kembali menguatnya bursa saham global.

Di awal pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau dengan penguatan sebesar 0,65% ke posisi 4.958,76. Data perdagangan mencatat, nilai transaksi mencapai Rp 5,77 triliun dengan volume 8,5 miliar unit saham. Investor asing mulai melakukan net buy Rp 35,23 miliar.

Mengacu riset yang dipublikasikan PT Mega Capital Sekuritas, pengesahan Omnibus Law oleh parlemen mendapat respons positif investor.

Dengan adanya Omnibus Law Cipta Kerja ini diharapkan dapat meningkatkan investasi yang pada akhirnya akan membuka lapangan kerja baru.

Sementara itu, membaiknya kondisi Kesehatan Presiden AS Donald Trump membuat Wall Street ditutup pada zona hijau; bahkan semalam Trump sudah kembali ke Gedung Putih setelah dirawat di Walter Reed National Military Medical Center. Selain itu, Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan Treasury Secretary (Menkeu AS) Steven Mnuchin terus melakukan dialog guna mencapai kesepakatan paket stimulus ekonomi.

Tak hanya itu, mulai pulihnya aktivitas ekonomi nonmanufaktur dan penjualan retail menjadi katalis positif bagi pasar saham Eropa. Markit Service PMI Final pada bulan September tercatat di level 48.0 lebih tinggi dibanding estimasi pasar 47.6.

"IHSG diperkirakan bergerak menguat terbatas pada rentang 4.900 - 5.000," tulis Mega Sekuritas, Selasa (6/10/2020).

Sementara itu, secara teknikal, MNC Sekuritas menilai, resistance (batas atas) terdekat dari IHSG saat ini berada di area 4.991, sehingga apabila pergerakan IHSG mampu menembus resistance tersebut maka IHSG berpeluang untuk menguji area 5.000-5.100 terlebih dahulu.

Namun sebaliknya, apabila ternyata IHSG terkoreksi agresif ke bawah 4.820 atau bahkan 4.753, maka IHSG terkonfirmasi membentuk wave [v] ke arah 4.500-4.650.

MNC Sekuritas memperkirakan, IHSG akan melaju pada rentang support (batas bawah) 4.840, - 4.753 dan resistance (batas atas) 4.991 - 5.187.

[Gambas:Video CNBC]

(tas/tas)

Let's block ads! (Why?)

https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMib2h0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIwMTAwNjA4Mjg0NC0xNy0xOTIxMTYvdHVhaC1vbW5pYnVzLWxhdy1zaWFwLXNpYXAtaWhzZy1iYWthbC10ZW1idXMtNTAwMNIBAA?oc=5

2020-10-06 01:35:47Z
52782414892666

Bagikan Berita Ini