Search

Fakta-fakta Daihatsu Manipulasi Uji Tabrak - CNN Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia --

Daihatsu mengaku telah memanipulasi sekitar 88 ribu data hasil uji tes keselamatan tabrak samping pada mobil model kecil yang sebagian besar dijual dengan merek Toyota.

Manipulasi itu dilakukan Daihatsu dengan memasang trim pintu pada kendaraan yang telah dimodifikasi dengan 'notch' untuk mengelabui hasil data pengujian. Modifikasi ini dikatakan tujuannya mencegah komponen rusak menjadi berbagai bagian tajam yang bisa mencederai penumpang ketika airbag samping mengembang.

Komponen modifikasi ini yang kemungkinan membuat nilai uji tabrak memuaskan tidak termasuk dalam unit produksi yang dijual ke masyarakat.

Sejumlah fakta pun terungkap dalam skandal tersebut. Berikut rangkuman fakta-fakta mengenai skandal manipulasi data uji tabrak oleh Daihatsu.

Dibongkar whistleblower

Skandal ini terungkap setelah seorang whistleblower melaporkan kecurangan ini ke Daihatsu. Dari laporan tersebut diketahui ada sejumlah model yang terdampak, yakni Toyota Yaris Ativ (Vios) buatan Thailand mulai Agustus lalu dan Perodua Axia yang diproduksi di Malaysia mulai Februari.

Toyoda minta maaf

Ketua Toyota Akio Toyoda menyampaikan permohonan maaf atas apa yang disebutnya sebagai pelanggaran kepercayaan konsumen yang "tidak dapat diterima".

Di sisi lain, Toyoda mengaku belum menerima laporan kecelakaan atau cedera terkait uji tabrak samping yang dicurangi itu. Namun, ia memastikan pihaknya bakal bekerja keras dan mencegah kejadian serupa terulang kembali.

Bakal selidiki kecurangan

Toyoda juga mengatakan bakal segera membahas untuk melakukan penyelidikan soal manipulasi yang melibatkan grup Toyota-Daihatsu ini.

"Kami akan mulai melanjutkan penyelidikan terperinci mulai sekarang," kata Toyoda, melansir Nikkei Asia, Minggu (30/4).

Presiden Toyota Koji Sato juga mengatakan pihaknya harus menemukan penyebab dari skandal culas ini.

"Kami harus menemukan penyebab dari apa yang terjadi, termasuk memeriksa lingkungan di mana hal itu terjadi, dan setelah kami memastikannya untuk mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi penyebab yang mendasarinya," ungkap Sato.

Vios hingga kembaran Ayla terdampak

Dari laporan, ada sekitar 88 ribu lebih kendaraan yang terdampak dan 76 ribu di antaranya merupakan model Yaris Ativ. Mobil ini ini sebagian besar dikirim ke Thailand, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Kuwait, Qatar, Bahrain, dan Oman.

Selain itu, sekitar 11.800 lainnya yang terdampak adalah Axia, mobil yang diproduksi oleh Daihatsu di pabrik patungan yang dijalankan dengan produsen mobil Malaysia, Perodua. Mobil ini merupakan kembaran Daihatsu Ayla.

Informasi lainnya yakni Toyota Agya yang akan dijual di Ekuador dikabarkan terindikasi skandal tersebut. Kendati begitu, Agya yang terindikasi ini baru direncanakan diproduksi Juni 2023.

Tetap dijual

Perodua selaku perusahaan yang menjual Axia buka suara ihwal skandal ini. Menurut Perodua mobil kembaran Ayla di Malaysia akan tetap dijual dan konsumen tidak perlu khawatir.

"Perodua Axia aman untuk dikendarai dan tidak akan ada penarikan kembali atau Perodua akan menghentikan pengiriman mobil baru ini kepada pelanggan," kata Datuk Seri Zainal Abidin Ahmad, Presiden dan CEO Perodua, mengutip Paultan, Selasa (2/5).

Zainal mengatakan pihaknya sudah menggandeng Daihatsu Co. LTD untuk menguji keamanan produk Perodua Axia baru di Jepang. Pengujian itu juga disaksikan oleh otoritas dan instansi terkait untuk penilaian masing-masing.

Zainal meyakini meski ada manipulasi data hasil uji tabrak samping yang dilakukan Daihatsu, Perodua Axia tetap memenuhi sertifikasi UN-R95.

Toyota Vios tak perlu recall

UMW Toyota Motor (UMWT) atau agen pemegang merek Toyota di Malaysia memastikan tidak ada recall atau penarikan kembali pada Yaris Ativ atau Vios menyusul skandal itu. Menurut Toyota aktivitas penjualan Vios akan normal karena tak ada masalah dengan standar keamanan dan kualitasnya.

Klaim perusahaan pengujian yang dilakukan telah memvalidasi kendaraan tersebut memenuhi sertifikasi UN-R95, dan Vios tidak perlu ditarik kembali.

"Bagi pelanggan yang telah memesan Toyota Vios atau tertarik untuk membelinya, kami ingin meyakinkan Anda bahwa model tersebut mematuhi semua peraturan keselamatan, dan tidak ada kompromi terhadap kualitas kendaraan," kata Presiden UMWT Datuk Ravindran K.

Respons Daihatsu dan Toyota Indonesia 

Sri Agung Handayani, Direktur Marketing dan Direktur Planning & Communication Astra Daihatsu Motor (ADM) menyampaikan konsumen tak perlu khawatir dengan skandal tersebut. Pasalnya, mobil-mobil buatan ADM tidak terlibat dalam skandal manipulasi data itu.

"Terkait dengan hal ini, untuk Daihatsu yang dipasarkan di Indonesia tidak terdampak terhadap masalah ini. Jadi pelanggan tetap dapat menggunakan kendaraan Daihatsu dengan aman dan nyaman," kata Agung.

Agung juga yakin semua mobil Daihatsu yang dijual di Tanah Air telah melalui semua pengujian dengan mengacu standar keamanan berlaku.

"Semua pengujian kendaraan Daihatsu yang dipasarkan di Indonesia sudah memenuhi ketentuan standar keamanan yang berlaku," jelasnya.

Sementara itu, Anton Jimmi Suwandy selaku Direktur Pemasaran Toyota Astra Motor (TAM) memastikan produk mereka di Tanah Air juga tidak terlibat dalam skandal tersebut.

"Sejauh kami berkoordinasi dengan prinsipal karena hal tersebut terkait sertifikasi, maka unit yang dipasarkan di Indonesia tidak terlibat," kata Anton.

Anton menambahkan semua model Toyota yang dipasarkan di dalam negeri telah melalui berbagai tahapan, termasuk homologasi dari pemerintah Indonesia.

"Di mana untuk domestik Indonesia khususnya terkait unit-unit yang diinformasikan [bersama dengan model lain], kami di TAM pastikan sudah dihomologasi agar dapat izin dipasarkan oleh pemerintah Indonesia," ujar dia.

Toyota Agya tak terlibat

Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) juga memastikan Agya yang diproduksi di Indonesia dan diekspor ke berbagai negara tak bermasalah skandal modifikasi unit uji tabrak yang sudah diakui prinsipal melibatkan berbagai mobil produksi Daihatsu.

Agya di Indonesia diproduksi oleh ADM, mobil ini merupakan kembaran Daihatsu Ayla dan Perodua Axia. Meski diproduksi di dalam negeri, Agya diekspor oleh TMMIN ke berbagai negara dengan nama Wigo.

"Tidak ada issue untuk unit yang Indonesia saat ini. Yang unit produksi dari Indonesia tidak ada issue," kata Direktur Operasional TMMIN Bob Azzam saat dihubungi.

[Gambas:Video CNN]

(dmr/mik)

[Gambas:Video CNN]

Adblock test (Why?)


https://news.google.com/rss/articles/CBMiamh0dHBzOi8vd3d3LmNubmluZG9uZXNpYS5jb20vb3RvbW90aWYvMjAyMzA1MDIxODI4MzYtNTg3LTk0NDQ0OC9mYWt0YS1mYWt0YS1kYWloYXRzdS1tYW5pcHVsYXNpLXVqaS10YWJyYWvSAW5odHRwczovL3d3dy5jbm5pbmRvbmVzaWEuY29tL290b21vdGlmLzIwMjMwNTAyMTgyODM2LTU4Ny05NDQ0NDgvZmFrdGEtZmFrdGEtZGFpaGF0c3UtbWFuaXB1bGFzaS11amktdGFicmFrL2FtcA?oc=5

2023-05-02 23:37:25Z
1992757627

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Fakta-fakta Daihatsu Manipulasi Uji Tabrak - CNN Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.