Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada hari ini para pemegang saham memutuskan besarnya dividen sebesar 60% dari laba bersih 2019 yang mencapai Rp 34,4 triliun.
"Dari Rp 20,6 triliun yang akan disetor kas negara sebagai dividen sebanyak Rp 11,7 triliun, dan sisanya kepada pemegang saham publik," ujar Sunarso, Selasa (18/2/2020).
Lebih lanjut Sunarso mengatakan bahwa pembagian dividen telah memperhitungkan kebutuhan permodalan di BRI.
"Perseroan mempertimbangkan kebutuhan CAR (capital adequacy ratio) minimum kita jaga 14,6%. CAR kita ada di atas 18%, meski dividen dibagi 60%," ujarnya.
Sebagai catatan, pada 2018 BRI membagikan dividen 50% dari laba bersih. Pada tahun buku 2014 hingga 2017, tren rasio pembagian dividen terus naik dari 30%, 30,27%, 40,36%, dan 45,41% terhadap laba perseroan.
(dob/dob)
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMid2h0dHBzOi8vd3d3LmNuYmNpbmRvbmVzaWEuY29tL21hcmtldC8yMDIwMDIxODE4MDg0MC0xNy0xMzg4MTUvYmFnaS1kaXZpZGVuLTYwLWRhcmktbGFiYS1iZXJzaWgtYnJpLWdlbG9udG9ya2FuLXJwLTIwNi100gEA?oc=5
2020-02-18 11:13:07Z
52782045965238
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bagi Dividen 60% dari Laba Bersih, BRI Gelontorkan Rp 20,6 T - CNBC Indonesia"
Post a Comment