Search

Miliarder Denmark Kehilangan 3 Anak di Tragedi Bom Sri Lanka

Pelaku bom bunuh diri di Sri Lanka dikabarkan sempat mengantre untuk sarapan prasmanan di Hotel Cinnamon Grand pada Minggu 21 April, sebelum kemudian meledakkan bahan peledak yang diikat di tubuhnya.

Sambil membawa piring, pelaku yang pada malam sebelumnya telah mendaftar di hotel sebagai Mohamed Azzam Mohamed, baru saja akan dilayani ketika ia meledakkan diri di restoran yang penuh sesak, kata seorang manajer setempat. 

"Ada kekacauan total," kata manajer itu, yang berbicara secara anonim kepada kantor berita AFP, demikian sebagaimana dikutip dari The Straits Times.

Saat bom meledak, Restoran Taprobane yang menjadi sasaran bom tersebut tengah melayani salah satu waktu tersibuk di Sri Lanka, yakni pada liburan akhir pekan Paskah.

"Ledakan terjadi sekitar pukul 08.30 pagi, dan restoran sedang ramai, terutama oleh tamu keluarga," lanjut manajer itu kepada AFP.

"Dia (pelaku bom bunuh diri) datang ketika puncak antrean, dan meledakkan diri," tambahnya.

Pelaku pemboman dilaporkan tewas di tempat. Sebagian tubuhnya ditemukan utuh oleh polisi Sri Lanka, dan kini telah diamankan untuk diotopsi.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3947541/miliarder-denmark-kehilangan-3-anak-di-tragedi-bom-sri-lanka

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Miliarder Denmark Kehilangan 3 Anak di Tragedi Bom Sri Lanka"

Post a Comment

Powered by Blogger.