:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2265566/original/076782200_1530514029-20180702-Harga-Pertamax-Naik-di-Semua-Daerah--TALLO-1.jpg)
Sementara itu, Direktur Pemasaran Retail PT Pertamina (Persero), Mas’ud Khamid menambahkan, untuk memperkuat rantai pasokan menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2019, Pertamina menambahkan SPBU baru atau SPBU Satgas ada di 33 titik dan sudah bekerjasama dengan pengelola tol, mulai dari tol merak hingga ke Pasuruan, termasuk juga dari Lampung sampai Palembang.
Khusus Jawa Tengah, untuk BBM jenis Gasoline yaitu Premium, Pertalite dan Pertamax Series disiagakan tambahan stok 11 persen dari rata-rata normal per hari 10.561 kiloliter (KL) yang naik menjadi 11.754 KL. Sedangkan untuk konsumsi LPG stok ditambahkan 10 persen menjadi 3,511 MT di banding rata-rata normal per hari yaitu 3,206 MT.
Jenis BBM Avtur juga telah disiagakan tambahan stok 7 persen dari rata-rata konsumsi normal yaitu dari 480 KL menjadi 514 KL, untuk mengantisipasi padatnya penerbangan di bandara Jawa Tengah dan Yogyakarta selama periode libur Natal dan Tahun Baru 2019.
Namun, untuk produk jenis Gasoil (solar) di wilayah Jateng diprediksi turun 5 persen dari rata-rata harian sebesar 6.059 KL menjadi 5.778 KL, karena adanya pembatasan operasional angkutan barang dan penurunan kegiatan angkutan industri.
Pertamina juga menyiapkan beberapa fasilitas alternatif tempat pengisian BBM, agar masyarakat dapat dengan mudah memperoleh akses mengisi BBM untuk kendaraannya selama mudik dan berwisata yaitu dengan menempatkan 12 titik kiosk pertamax di ruas tol yang dilengkapi dengan mobile dispenser dan BBM Kemasan. Fasilitas ini akan disebar di beberapa jalur mudik regular, ruas tol serta di jalur wisata yang rawan dengan kepadatan.
"Sebagai contoh di Jawa Tengah disiapkan 32 SPBU Kantung dan 23 SPPBE Kantong di jalur pemudik regular (non tol) dan di jalur wisata. Mobile Storage atau SPBU Kantung ini disiapkan guna memperpendek jarak dan waktu tempuh mobil tangki menuju titik lokasi SPBU untuk memenuhi kebutuhan suplai," ujar dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Pemerintah telah menetapkan PT Pertamina (Persero) sebagai pengelola blok minyak dan gas (migas) Rokan setelah 2021. Keputusan ini merupakan kado pemerintah untuk rakyat Indonesia menjelang hari kemerdekaan ke-73.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Antisipasi Libur Akhir Tahun, Pemerintah Minta Pasokan BBM dan LPG Ditambah"
Post a Comment