:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1460856/original/064881800_1483524906-pepperoni-pizza.jpg)
Dua emiten mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Rabu (23/5/2018). Emiten itu antara lain PT Guna Timur Raya Tbk dan PT Sarimelati Kencana Tbk atau pengelola Pizza Hut Indonesia.
PT Guna Timur Raya Tbk, perusahaan bergerak di jasa transportasi mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan dengan kode emiten TRUK ini merupakan perusahaan ke-15 yang catatkan saham di BEI.
Lalu bagaimana pergerakan sahamnya pada pencatatan perdana?
Pada pembukaan perdagangan, saham TRUK melonjak signifikan. Saham TRUK naik 49,56 persen atau Rp 114 ke posisi Rp 344 per saham dari harga saham perdana yang ditawarkan Rp 230 per saham. Saham TRUK ditransaksikan di posisi tertinggi Rp 344 per saham dan terendah Rp 344 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 16 kali dengan nilai transaksi Rp 455,2 juta.
Sementara itu, PT Sarimelati Kencana Tbk, perusahaan bergerak di bidang jasa dan restoran mencatatkan saham dengan kode PZZA. Berbeda dengan saham TRUK naik signifikan pada pencatatan perdana di BEI, saham PZZA naik Rp 50 atau naik 4,54 persen ke posisi Rp 1.150 per saham.
Harga saham PZZA ditransaksikan di level tertinggi Rp 1.175 dan terendah Rp 1.000 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 3.392 kali dengan volume perdagangan 3,19 juta saham. Nilai transaksi Rp 351,9 miliar.
"Setiap saat adalah good timing, kalau perusahaan IPO sekarang sudah dapat pembeli untuk long term kalau perusahaanya bagus. Jadi, semakin banyak perusahaan yang makin tahu untuk mencari dana dan mengembangkan perusahaan melalui pasar modal," tutur Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Alpino Kianjaya di gedung BEI, Rabu (23/5/2018).
Reporter: Dwi Aditya Putra
Sumber: Merdeka.com
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3535940/pizza-hut-akan-bangun-124-gerai-hingga-2019Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pizza Hut Akan Bangun 124 Gerai hingga 2019"
Post a Comment