:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1782574/original/060844700_1511766933-Penerbangan_di_Bandara_Adi_Soemarmo_kena_dampak_penutupan_Bandara_Ngurah_Rai.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso melakukan kunjungan mendadak ke Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, hari ini. Inspeksi dilakukan untuk memeriksa secara langsung sistem dan kondisi keamanan di bandara tersebut usai dikeluarkannya instruksi pengamanan lebih ketat bandar udara dan fasilitas penerbangan.
Instruksi dikeluarkan terkait adanya serangan bom teroris di beberapa gereja di Surabaya.
"Inspeksi mendadak ini untuk check kehandalan sistem, peralatan dan personil penerbangan di lapangan bekerja dengan maksimal terkait dengan keamanan penerbangan. dan Alhamdulillah kondisi keamanan di Bandara Adi Soemarmo ini baik, aman dan terkendali," ujar Agus dalam keterangannya, Minggu (13/5/2018).
Menurut Agus, dunia penerbangan sesungguhnya mempunyai sistem keamanan dan keselamatan penerbangan yang berlapis. Untuk keamanan nasional sudah ada Program Keamanan Penerbangan Nasional yang mengacu pada aturan annex 17 Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO).
Dalam peninjauan ini, Agus menyempatkan diri berbincang dan memberi semangat kepada personil Aviation Security (avsec) bandara yang sedang bertugas. Agus juga mengecek beberapa peralatan keamanan seperti gerbang x-ray dan cctv bandara.
Selain itu Agus juga memeriksa kesiapan PKPPK, disampaikannya pula bahwa untuk PKPPK selain peralatan harus handal juga kesemaptaan harus tanggap, karena PKPPK terkait erat dengan respon time penanganan hal hal yang tidak diinginkan.
Tak lupa, Agus juga menyapa kepada beberapa penumpang yang hendak terbang. Agus memberi keterangan bahwa keamanan penerbangan merupakan hal yang sangat dijaga ketat.
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3524137/tragedi-bom-surabaya-kemenhub-sidak-bandara-adi-soemarmo-soloBagikan Berita Ini
0 Response to "Tragedi Bom Surabaya, Kemenhub Sidak Bandara Adi Soemarmo Solo"
Post a Comment