:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1650980/original/058211100_1500289004-20170717-Kinerja-Ekspor-dan-Impor-RI-Jeblok-Angga-7.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China “tertunda”. Hal itu terjadi usai negara dengan ekonomi terbesar di dunia tersebut menarik ancaman untuk menerapkan tarif dan mengerjakan perjanjian perdagangan yang lebih luas.
Hal itu disampaikan Menteri Keuangan Amerika Serikat Steven Mnuchin. Penasihat ekonomi AS Larry Kudlow menuturkan, kesepakatan yang dicapai antara delegasi China dan AS menetapkan kerangka kerja untuk atasi ketidakseimbangan perdagangan di masa depan.
"Kami sedang menunda perang perdagangan. Saat ini kami sepakat untuk menunda penangguhan tarif sementara. Kami coba eksekusi kerangka perjanjian itu,” ujar Munuchin dalam wawancara televisi pada Fox News Sunday yang dikutip dari CNBC, Senin (21/5/2018).
Pada Sabtu pekan lalu, Beijing dan Washington mengatakan, pihaknya akan terus berbicara mengenai langkah-langkah ke depan. China akan impor lebih banyak energi dan komoditas pertanian dari Amerika Serikat untuk tutup defisit perdagangan barang dan jasa AS senilai USD 335 miliar dengan China.
Selama awal pembicaraan di Beijing, AS menuntut China mengurangi surplus perdagangan USD 200 miliar. Namun tidak ada nilai yang dikutip dalam pernyataan bersama-sama pada Sabtu. Kedutaan besar China di Washington pun tidak membalas perminyaan untuk menangani pernyataan Mnuchin.
Kudlow pun menegaskan saat ini belum ada kesepakatan yang tercapai. AS berencana mengirim Menteri Perdagangan AS Wilbur Ross ke China untuk melihat area di mana ada peningkatan signifikan termasuk energi, gas alam cair, pertanian dan manufaktur.
Mnuchin menuturkan, AS mengharapkan untuk melihat peningkatan besar antara 35 persen-40 persen untuk ekspor pertanian ke China pada 2018. Ditambah transaksi di sektor energi selama tiga hingga lima tahun ke depan.
“Kami memiliki target khusus. Saya tidak akan ungkapkan secara terbuka,” tambah Mnuchin.
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3533206/as-tunda-perang-dagang-terhadap-chinaBagikan Berita Ini
0 Response to "AS Tunda Perang Dagang Terhadap China"
Post a Comment