Search

Beli Stadion Wembley, Miliarder Shahid Khan Rogoh Rp 8,9 Triliun

Larangan merokok di Stadion Wembley membuat pelatih anyar Chelsea, Maurizio Sarri, tak bisa lagi melakukan kebiasaannya di lapangan. Lantas, apa yang dilakukan pelatih asal Italia tersebut untuk menyiasatinya?

Pada Juli kemarin, Sarri diresmikan sebagai pelatih baru Chelsea untuk menggantikan kompatriotnya, Antonio Conte. Sebelumnya, dia melatih Napoli dan membawa klub tersebut mengakhiri musim dengan status runner-up Serie A.

Selain kegeniusannya, pelatih berumur 59 tahun itu juga dikenal sebagai sosok yang sering merokok di pinggir lapangan. Namun kali ini, Sarri tidak bisa lagi melakukannya di Wembley.

Sayangnya, kebiasaan yang telah melekat di dirinya itu tidak bisa dilakukan di Wembley, sebab ada larangan yang menyebutkan bahwa siapa pun dilarang merokok dalam bentuk apapun. Meski demikian, Sarri tetap tak kehabisan akal.

Dilansir dari The Sun, Pria yang juga pernah melatih Empoli itu kedapatan sedang memasukkan sesuatu ke mulutnya di tengah-tengah pertandingan. Hal itu mengundang spekulasi dari publik, sebagian di antaranya meyakini bahwa Sarri menggunakan permen karet nikotin.

Sebagian orang lainnya meyakini Sarri menggunakan rokok elektrik, yang juga dilarang di Wembley. Akan tetapi, dugaan tersebut dibantah oleh laporan dari Italia yang menyebutkan bahwa sang pelatih menggunakan filter rokok untuk melawan kebiasaannya.

"Sarri adalah perokok berat. Maurizio tidak bisa merokok di lapangan dan untuk ini, ia menaruh filter rokok di antara bibirnya," ujar sumber tersebut.

Chelsea turut membantu Sarri untuk melakukan kebiasaannya itu. Seperti yang dilaporkan SunSport, The Blues saat ini sedang mencari area yang bisa digunakan oleh Sarri untuk merokok di markas mereka, Stamford Bridge.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3653486/beli-stadion-wembley-miliarder-shahid-khan-rogoh-rp-89-triliun

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Beli Stadion Wembley, Miliarder Shahid Khan Rogoh Rp 8,9 Triliun"

Post a Comment

Powered by Blogger.