Selain murah, Risha juga terbukti sudah tahan gempa hingga kekuatan 9 skala Richter. Pembentukannya pun bisa turut memanfaatkan bahan baku properti dari bekas rumah yang telah hancur akibat guncangan dahsyat.
"Kayak gempa di Lombok. Karena tidak semua rumahnya hancur, jadi masih ada bagian yang bisa dipakai seperti pintu, kusen, termasuk bahan bangunannya. Mungkin untuk aplikatornya lebih ke pemasangan panel Risha-nya sendiri," ungkap Muhajirin.
"Memang hasil uji itu 9 skalaliter, kacanya tidak pecah. Di pusat gempa, lokasi di daerah Lombok utara, bangunan ini ada yang dipakai untuk sekolah adat. Itu tidak runtuh. Jadi kalau di pengujian goyang posisinya kembali ke semula karena memang ikatannya hanya pakai mur baut supaya lebih fleksibel, enggak pakai paku," pungkasnya.
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3654698/biaya-pembangunan-rumah-instan-cuma-rp-27-jutaBagikan Berita Ini
0 Response to "Biaya Pembangunan Rumah Instan Cuma Rp 27 Juta"
Post a Comment