Sepekan sebelum lebaran atau tepatnya sejak H-7 sampai H-6, sebanyak 373.158 kendaraan telah meninggalkan Jakarta. Berdasarkan perhitungan PT Jasa Marga (Persero), jumlah tersebut, naik sebesar 38,32 persen dari lalu lintas harian rata-rata (LHR) normal sebesar 269.774 kendaraan.
Jumlah lalu lintas untuk dua hari ini, baru memenuhi realisasi 28,8 persen dari total prediksi Jasa Marga untuk lalu lintas mudik menuju ketiga arah (lebih dari satu juta kendaraan) sejak H-7 s.d H-1 Lebaran 2019. Jadi, diprediksi sekitar 920 Ribu kendaraan yang masih belum melakukan perjalanan mudik.
Sementara itu, untuk distribusi lalu lintas di ketiga arah adalah sebesar 51 persen ke arah Timur, 31 persen ke arah Barat, dan 18 persen ke arah Selatan. Rinciannya, arah timur merupakan kontribusi lalin mudik di dua Gerbang Tol (GT) pengganti Cikarang Utama, yaitu Cikampek Utama untuk pemudik menuju arah Jalan Tol Cikopo-Palimanan dan GT Kalihurip Utama untuk pemudik menuju arah Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi dengan rincian distribusi lalin GT Cikampek Utama c129.306 kendaraan, naik sebesar 175,31 persen dari LHR normal 46.968 kendaraan.
Sedangkan GT Kalihurip Utama, 61.867 kendaraan, naik sebesar 7,45 persen dari LHR normal 57.576 kendaraan.
Total kendaraan yang menuju arah Timur adalah sebanyak 191.173 kendaraan, naik sebesar 82,9 persen dari LHR normal 104.544 kendaraan.
Jumlah ini baru memenuhi realisasi 26,4 persen, dari total prediksi Jasa Marga untuk lalu lintas mudik yang menuju ke arah Timur sebesar 724.706 kendaraan sejak H-7 s.d H-1 Lebaran 2019, sehingga terdapat sekitar 533.533 kendaraan yang masih belum melakukan perjalanan mudik.
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3980886/ini-manfaat-asuransi-kendaraan-saat-mudik-lebaranBagikan Berita Ini
0 Response to "Ini Manfaat Asuransi Kendaraan saat Mudik Lebaran"
Post a Comment