Search

Presiden Jokowi Minta Menko Luhut Dongkrak Budidaya Perikanan RI

Sebelumnya, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman  meluncurkan Program 1 Juta Nelayan Berdaulat.

Melalui program ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan di Indonesia, khususnya di wilayah-wilayah terpencil.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, program 1 Juta Nelayan Berdaulat dilatarbelakangi oleh fakta jika kekayaan laut Indonesia menurut data UNDP pada 2017 sebesar USD 2,5 triliun per tahun. Namun, baru dapat dimanfaatkan sebesar 7 persen karena minimnya penggunaan teknologi. 

"Kita ingin membuat supaya nelayan-nelayan kita di daerah-daerah terpencil bisa hidupnya tambah baik. Karena tidak perlu melalui tangan ke-2, ke-3, ke-4 untuk menjual barangnya. Jadi ada akses langsung," ujar dia di The Telkom Hub, Telkom Landmark Tower, Jakarta, Senin, 8 April 2019.

Menurut data KKP, lanjut dia, pada 2017 jumlah nelayan Indonesia mencapai 2,7 juta. Akan tetapi, jumlahnya semakin berkurang karena minat menjadi nelayan yang rendah.

Nelayan dengan jumlah hampir 3 juta ini mayoritas berada dalam ambang batas garis kemiskinan dan menyumbang 25 persen angka kemiskinan nasional. ‎

"Masalah utama nelayan Indonesia adalah belum adanya dukungan teknologi untuk menemukan lokasi keberadaan ikan secara akurat, real time dan murah. Ikan hasil tangkapan nelayan cepat membusuk, dan harga jual ikan yang murah di kalangan tengkulak," kata dia.‎ ‎

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3977510/presiden-jokowi-minta-menko-luhut-dongkrak-budidaya-perikanan-ri

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Presiden Jokowi Minta Menko Luhut Dongkrak Budidaya Perikanan RI"

Post a Comment

Powered by Blogger.