Search

Bakal Selesai Akhir 2018, Ini Manfaat Proyek Bendungan Kuningan

Kesiapan infrastruktur jalan baik jalan tol dan non tol dalam menghadapi arus mudik 2018 lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Tingkat kemantapan jalan nasional yang menjadi jalur mudik mencapai 90 persen.

Di Pulau Jawa, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas jalan non tol baik di lintas utara, tengah dan selatan Jawa. Selain itu pada 2018, untuk ruas Pantai Selatan Jawa juga cukup baik kondisinya.

“Kami berusaha keras untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Untuk jalur lintas pantai selatan kita sebut sebagai scenic road atau jalur wisata. Kondisi jalannya tahun ini lebih baik dan mantap,” kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto, dalam keterangan tertulis, pada 21 Mei 2018.

Kementerian PUPR mendorong jalur pantai selatan Jawa bisa menjadi pilihan pemudik terlebih libur Lebaran tahun 2018 cukup panjang.

“Tahun ini jumlah penginapan juga sudah lebih banyak, demikian juga tempat kemping dan fasilitas umum lainnya,” kata Direktur Preservasi Jalan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahardian.

Jalan Pantai Selatan memiiki panjang 1.405 km dibangun menyusuri garis tepi pantai selatan dari wilayah Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta hingga Jawa Timur. Sehingga banyak sekali ditemukan obyek wisata pantai yang lokasinya tidak jauh dari trase jalan.

Sebut saja Pantai Santolo, Pantai Pangandaran, Pantai Teluk Penyu, Pantai Parangtritis, Pantai Soge dan Pantai TIga Warna. Selain pantai, pemudik akan disuguhi pemandangan hamparan sawah dan pegunungan yang menjadi spot berfoto.

Untuk lokasi rawan longsor seperti di Jalan Raya Puncak dan lintas tengah Jawa, Kementerian PUPR telah menyiagakan Disaster Relief Unit dan posko Jalur Lebaran dengan dilengkapi alat berat. Disamping untuk kesiapsiagaan bencana, Posko tersebut juga dapat digunakan untuk pemudik beristirahat dan mendapatkan informasi mengenai jalan dan jembatan.

“Antisipasi terjadinya banjir rob Semarang juga dilakukan bekerjasama dengan Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana dalam penyiapan pompa. Kami juga terus memonitor informasi dari BMKG bahwa curah hujan sedang. Kita tetap siaga meskipun tidak berlebihan,” jelas Hedy.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3537796/bakal-selesai-akhir-2018-ini-manfaat-proyek-bendungan-kuningan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bakal Selesai Akhir 2018, Ini Manfaat Proyek Bendungan Kuningan"

Post a Comment

Powered by Blogger.