Search

Akuisisi Saham Freeport, Inalum Dapat Pinjaman dengan Bunga Murah

Liputan6.com, Jakarta - PT Inalum (Persero) memastikan bahwa sumber dana untuk menyelesaikan transaksi divestasi saham Freeport Indonesia akan berasal dari luar negeri dalam bentuk mata uang dolar AS. Pinjaman dana dari pihak asing tersebut tidak akan membebani keuangan perusahaan. 

Direktur Keuangan Inalum, Orias Petrus Moedak menjelaskan, sumber dana berasal dari industri keuangan di luar negeri. Meskipun tak menyebutkan secara terperinci terkait bank apa saja yang bakal terlibat dalam pendanaan, ia memastikan  dana yang diperoleh dalam bentuk dolar AS.

"Siapa pun (bank) mau masuk, yang penting dananya offshore. Perbankan di luar negeri. Bank luar negeri juga punya uang yang di dalam negeri. Dananya pokoknya dari luar. Transaksi dolar AS," ungkapnya saat ditemui di sela-sela RDP dengan Komisi VII DPR RI, di Jakarta, Senin (23/7/2018).

"Proses pembiayaan supaya lebih sistematis aja. Kita bicara pada bank-bank. Ya sekitar 11 bank. Kemudian, bunga kita cari murah," lanjut dia.

Dia menjelaskan alasan menggunakan dana dari luar karena lebih murah. "Transaksi kan dolar AS, logikanya saya akan lebih murah kalau saya pinjamnya dolar AS," kata dia.

Selain itu, dia menjelaskan, dengan begitu aliran dana dari luar yang masuk ke dalam negeri akan lebih meningkat. "Tidak urusan BUMN atau bukan, yang penting dananya asing. Jadi dana luar masuk ke dalam," katanya.

Dana yang diperlukan untuk membeli saham Freeport Indonesia, yakni USD 3,8 miliar akan berasal dari pinjaman.

"Kalau tidak perlu pakai. Diusahakan tidak pakai uang sendiri. Kalau punya uang, mending pake uang sendiri apa pinjem. ya pinjem," tandasnya.

Reporter: Wilfridus Setu Embu

Sumber: Merdeka.com

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3597926/akuisisi-saham-freeport-inalum-dapat-pinjaman-dengan-bunga-murah

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Akuisisi Saham Freeport, Inalum Dapat Pinjaman dengan Bunga Murah"

Post a Comment

Powered by Blogger.