Search

Banyak Proyek Raksasa, Mengapa Setoran Dividen BUMN Kecil?

Di tempat yang sama, Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Askolani menjelaskan bahwa angka 13 persen tersebut merupakan pertumbuhan setoran dividen BUMN kepada negara sepanjang semester I 2018 secara year on year.

Setoran dividen tersebut selanjutnya masuk ke dalam pos Kekayaan Negara Dipisahkan (KND) yang merupakan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

Mengutip data Kementerian Keuangan, hingga Juni 2018 penerimaan KND tercatat sebesar Rp 35,52 triliun atau naik 12,95 persen dari periode yang sama tahun lalu.

"Mungkin dari yang disampaikan di sini adalah target penerimaan dividen BUMN itu selama enam bulan itu naik 13 persen dari capaian sebelumnya 2017," ujarnya.

Meski hanya tumbuh 13 persen, Askolani memastikan bahwa perusahaan semua plat merah akan menyetor dividen 100 persen tahun ini.

"Tetapi kami yakinkan kepada Pak Bambang, mudah-mudahan perhitungan kami target dividen BUMN itu akan 100 persen dari target APBN, jadi mudah-mudahan tidak meleset," ujarnya.

Sebagai informasi, Kementerian BUMN mengusulkan besaran dividen yang disetorkan ke kas negara mencapai Rp 43,64 triliun di 2018. Angka tersebut diperolah dari laba tahun berjalan yang diproyeksikan mencapai Rp 218 triliun.

Reporter: Yayu Agustini Rahayu

Sumber: Merdeka.com

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/bisnis/read/3597910/banyak-proyek-raksasa-mengapa-setoran-dividen-bumn-kecil

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Banyak Proyek Raksasa, Mengapa Setoran Dividen BUMN Kecil?"

Post a Comment

Powered by Blogger.