Ajang rekrutmen dan pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) masih menjadi peluang para oknum untuk mencari keuntungan. Kali ini beredar surat palsu mengatasnamakan institusi pemerintah dan meminta pungutan biaya kepada CPNS Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di seluruh Indonesia sebagai biaya pembekalan CPNS.
Surat palsu yang terbit 18 Juni 2018 tersebut menjelaskan bahwa panitia pembekalan CPNS Kemendagri akan melaksanakan pembekalan bagi 2.000 CPNS di lingkungan Kemendagri yang telah lulus mengikuti tes umum. Rencananya, pembekalan akan diadakan di Hotel Horison Kota Bandung, Jawa Barat dan kepada para CPNS diminta menyetorkan sejumlah uang.
Menanggapi kabar hoaks tersebut, Kepala Bagian Hubungan Media dan Pengaduan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (BKN), Yudhantoro Bayu Wiratmoko, mengimbau kepada masyarakat agar tidak mengindahkan segala bentuk informasi yang tidak jelas asal sumbernya dan terus waspada agar tidak terjebak pada tindak kejahatan yang dilakukan oknum tak bertanggung jawab.
“Kami tak lelah-lelah mengingatkan masyarakat untuk hanya merujuk informasi seputar CPNS kepada media informasi resmi milik pemerintah,” papar Bayu dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (27/6/2018).
Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur memastikan penerimaan CPNS 2018 akan segera dibuka.
Dia mengungkapkan, bila tidak ada halangan, pengumuman penerimaan tersebut akan dilakukan sebelum akhir Juli 2018.
"Tunggu saja, sebentar lagi. Ini Juli, sebelum akhir Juli mudah-mudahan sudah bisa diumumkan (penerimaan CPNS 2018)," paparnya.
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3605980/beredar-surat-pembekalan-cpns-2017-di-media-sosial-hati-hati-itu-hoaksBagikan Berita Ini
0 Response to "Beredar Surat Pembekalan CPNS 2017 di Media Sosial, Hati-hati Itu Hoaks"
Post a Comment