Menteri PPN / Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro memberikan sambutan pada Indonesia Development Forum (IDF) 2018 di Jakarta, Selasa (10/7). IDF 2018 mengusung tema sejalan dengan agenda Nawa Cita Presiden Jokowi. (Liputan6.com/HO/Bappenas)
Sebelumnya, Pemerintah berencana memperluas roadmap atau peta jalan untuk mengembangkan pusat ekonomi syariah.
Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menyatakan, roadmap yang telah dibuat di Bappenas hanya sebatas pada keuangan syariahnya.
"Roadmap kami upayakan bisa keluar tahun depan atau akhir tahun ini," kata Bambang di Kantornya, Jakarta, Rabu 25 Juli 2018.
Bambang mengatakan, roadmap ini bakal bertujuan untuk mengurangi porsi konsumsi Indonesia dengan cara mengurangi derasnya impor terkait produk halal. "Namun, yang paling penting kita ingin punya kontribusi terhadap pengurangan defisit transaksi neraca berjalan dengan mengurangi impor produk halal," ujar dia.
Bambang menyebut, perkembangan industri halal di Indonesia saat ini belum berkembang ke arah yang tepat. Hal itu akan berdampak pada industri keuangan syariah dalam negeri yang masih kecil.
"Karena kami semakin percaya bahwa industri keuangan syariah hanya bisa berkembang kalau industri halalnya berkembang," kata Bambang.
Sementara, kondisi tersebut, lanjut bambang semakin diperkuat dengan posisi Indonesia yang sejauh ini hanya sebagai konsumen lantaran konsumsinya lebih tinggi dari produksi.
"Artinya dibandingkan potensial market Indonesia yang 85 persen penduduknya muslim dengan existing condition baik di sektor riil maupun keuangan itu terlihat gap yang sangat besar sehingga akhirnya Indonesia itu lebih menjadi market atau sebagai net consumer," ujar Bambang.
Oleh karena itu, melalui roadmap ini Bambang berharap akan mampu mengurangi posisi Indonesia sebagai net consumer. "Jadi lama-lama bisa net produser. Tapi butuh waktu. Jangka pendek bagaimana mengurangi derasnya impor terkait produk halal," kata dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bos BI Prihatin Produk Halal RI Kalah dengan Negara Asia"
Post a Comment